SAREKAT ISLAM

 Sarekat Islam

Sarekat Islam merupakan organisasi yang tumbuh pada masa pergerakan nasional di Indonesia. Sarekat Islam menjadi organisasi politik pertama yang bersifat kerakyatan serta memiliki tujuan awal untuk memajukan Indonesia dari segi perekonomian.

Latar Belakang

Sebelum Sarekat Islam terbentuk, dikenal adanya Sarekat Dagang Islam (SDI) yang didirikan K.H Samanhudi di Solo pada 1905. Pada awalnya tujuan dibentuknya organisasi ini adalah untuk mengatasi persaingan pedagang lokal dengan pedagang asing. Pada kongres pertama SDI di Solo tahun 1906 namanya ditukar menjadi Sarikat Islam. Pada tanggal 10 September 1912 berkat keadaan politik dan sosial pada masa tersebut HOS Tjokroaminoto menghadap notaris B. Ter Kuile di Solo untuk membuat Sarikat Islam sebagai Badan Hukum dengan Anggaran Dasar SI yang baru, kemudian mendapatkan pengakuan dan disahkan oleh Pemerintah Belanda pada tanggal 14 September 1912.

Perkembangan 

Sarekat Islam menjadi organisasi ternama yang identik dengan gerakan nasionalis, demokratis. religius serta ekonomis. Hanya dalam waktu singkat, Sarekat Islam dapat berkembang hingga menyebar ke seluruh lapisan masyarakat.

Sarekat Islam memperjuangkan keadilan tanpa menyerah serta menekan adanya penindasan yang dilakukan oleh pemerintah Belanda. Kehadiran Sarekat Islam di antara para masyarakat juga sudah sangat dinantikan, karena mereka membutuhkan wadah untuk menyalurkan aspirasi rakyat Indonesia.

Tujuan

1. Tujuan Sarekat Islam adalah untuk memberikan pertolongan kepada para anggota yang mengalami kesulitan.
2. Memajukan kepentingan jasmani dan rohani bagi kaum bumi putra.
3. Memajukan kehidupan Islam. 
4. Menggerakkan hati umat Islam agar bersatu dan saling tolong menolong. 
5. Melakukan segala daya upaya untuk mengangkat derajat rakyat untuk kemakmuran tumpah darahnya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Report Text in Storytelling